Tujuan terakhir di Sukabumi – Menikmati Berbagai Destinasi di Geopark Ciletuh
Jam 12 Siang, saya berhenti sejenak untuk shalat jumat. Setelah itu, saya lanjut kembali untuk menuju destinasi berikutnya, yaitu Kawasan Geopark Ciletuh.
Bukit Panenjoan
Sekitar 40 menit saya dalam perjalanan, dan akhirnya saya sampai di tempat yang pemandangannya keren juga. Namanya Bukit Panenjoan.

Dari atas sini, kita bisa lihat pemandangan yang super indah, pantai palangpang juga bisa kita lihat dari kejauhan sini. Melihat hamparan daratan yang memanjakan mata di bawah sana. Dan mungkin, destinasi selanjutnya saya akan menuju ke arah bawah sana. Dan akses jalan menuju kesini itu sangat enak, sepi dan lumayan bagus juga, entah itu jalannya dan pemandangan sekitar jalannya.
Untuk masuk ke sini, saya sih cuma bayar parkir aja sebesar Rp5.000/motor, dan kita langsung bisa menikmati ketenangan dari atas sini. Di sekitaran Bukit Panenjoan juga sudah terdapat penginapan ko, jadi bagi kalian yang ingin bersantai dari atas sini, ya bisa saja cari penginapan yang bersahabat yang berdasarkan rasa nyaman kalian gituh, haha…
Tidak lama saya di Bukit Panenjoan, hanya sekitar 30 menit saja dan setelah itu saya langsung cabs dari sana, lalu pergi menuju destinasi selanjutnya, yaitu Curug Sodong. Katanya sih curugnya bagus juga.
Curug Sodong
Perjalanan kala itu cerah dan berawan. Kurang lebih 30 menitan saya menuju curug sodong dari bukit panenjoan. Sepanjang perjalanan menurunin bukit, dan itu sangat indah sekali sih, kita yang dari atas sana, turun menuju dataran yang rendah menuju pantai juga, dikelilingi tebing-tebing tinggi yang keren pokoknya.

Jam 2 siang, kami berdua sampai di curug sodong, memang sih kita sempat melihat juga curug yang sudah terlihat dari kejauhan. Namun pas saya sampai dan bertanya pada orang lokal sana, bahwa yang tadi saya lihat dari kejauhan itu bukan curug sodong namanya, memang disini ada dua curug yang berdekatan. Dan curug yang super tinggi itu, namanya curug cikanteh. Katanya sih itu lebih bagus lagi, banyak fotographer juga yang ke sana. Cuman berhubung waktu kita terbatas, karena sore nanti kita harus beranjak lagi ke Pantai palangpang daerah ciletuh buat cari penginapan lagi, akhirnya kita hanya menikmati di curug sodong saja. Dan menurut saya, curug sodong juga sudah lumayan oke ko, bagus juga.

Buat kalian yang mau berenang, disini juga bisa loh. Cuman saya emang ga niat mau basah-basahan lagi sih, males aja gitu dinginnya. *hmmm… padahal sih ga bawa ganti lagi haha.
Tapi banyak ko, orang-orang yang pada berenang disini, dan saat itu memang debet airnya juga tidak terlalu besar, jadi ya tidak terlalu takut lah. Dan kenapa saya fotonya disini, karena ini posisinya saya di bawah pohon gede gituh, jadi adem aja, haha… soalnya cuacanya lagi lumayan panas juga.
Tidak kerasa, ternyata saya udah 1 jam lebih di sini, dan saatnya saya lanjut lagi ke spot berikutnya, yaitu Pantainya. Saya juga baru tau sih namanya Pantai Palangpang, yang saya tau sih itu Pantai Ciletuh aja, haha… katanya penginapan di sana beda dengan di Ujung Genteng, lumayan lebih mahal, katanya.
Tiket Masuk
Oh iyah, jadi pas saya tadi barusan nyampe Curug Sodong ini ada yang nawarin saya gituh, kelihatannya sih Guide gitu yah, mereka seperti mempromosikan Curug Cikanteh sih, dan berupaya agar kita kesana dan memakai jasa dia buat jadi guide gituh. Mereka sih mintanya Rp60.000, namun katanya balik lagi ke kitanya mau ngasih berapa, kalau lebih ya alhamdulillah. Dalam hati saya, “hmm… budget saya buat ke curug aja sepertinya gak mau deh.” Sebenernya sih, kayanya bisa tuh kita jalan sendiri juga, gak pakai guide gituh, cuman ya itu gimana kitanya aja sih, tergantung. Kalau saya sih, karena budget saya ga cukup aja, haha.
Ke Curug Sodong itu saya hanya bayar parkir aja brad, sebesar Rp5.000/motor, jadi kita tidak dikenakan tarif tiket masuk per-orangnya gituh.
Pantai Palangpang

Jam 4 sore. Saya tiba di kawasan Pantai daerah ciletuh itu, dan saat itu saya langsung cari penginapan terlebih dahulu. Ya saya sih carinya mau yang murah aja, ya minimal sama lah ya kaya yang di Ujung Genteng, soalnya udah saya budgetin segitu sih, haha…
Dan ketika di pertengahan jalan, saya ditawarin gituh sama si Bapa ga tau siapa, katanya “mau cari penginapan yah, sini ikut saya aja liat dulu aja.” Yaudah dari sana saya ikut dulu tuh, ya males juga sih nyari banyak opsi penginapan, haha…
Awalnya si Bapa nawarin Rp250.000, tapi kata saya tuh “wahh budgetnya ga cukup Pa, Cuma ada Rp150.000, gimana Pa, gapapa yah.” Dan akhirnya, saya deal tuh. Setelah saya beres-beres di penginapan, saya lanjut untuk hunting sunset di Pantai Palangpang, ciletuh.
Memang keren juga sih ini sunset di Ciletuh, sungguh luar biasa indahnya. Destinasi di Geopark Ciletuh yang satu ini yang paling ramai. Sambil menyaksikan kembali matahari terbenam, setalah kemarin di Ujung Kulon. Dan disini, juga saya lihat keindahan yang luar biasa juga, cantik banget dah sunsetnya.

Dan ternyata disini juga lagi ada acara 17 agustusan gituh jadi rame, hehe…

Banyak juga yang berenang dan main air pantai disini, pokoknya seru deh. Dan kalian wajib coba buat nikmatin alamnya.
Setelah matahari sudah terbenam, dan langit pun sudah tidak menampakan cerahnya lagi. Kini tinggal bulan yang berganti posisi dalam menerangi kehidupan bumi.
Saya bergegas untuk pergi ke penginapan, mandi, beres-beres, dan….. beristirahat.
Keesokan harinya…
Puncak Darma, Salah Satu Destinasi di Geopark Ciletuh
Sabtu. Hari terakhir saya di sukabumi. Tepatnya di pagi hari, saya beranjak dari tempat tidur menuju destinasi kami pagi ini, yaitu Puncak Darma.

Kurang lebih 2 km, tidak jauh dari penginapan saya.
Jam 05.50 saya berangkat untuk menikmati pagi hari dari atas Puncak Darma. Jalanan yang menanjak dan berliku, jadi kita harus dipastikan untuk berhati-hati dan memastikan bahwa kendaraan kita mampu untuk melewatinya, haha…
Tiket Masuk
Ketika saya sampai di kawasan parkirannya, saya masuk tuh ke area buat fotonya gitu, yang ada bacaan Puncak Darmanya. Tiket masuknya sebsar Rp3.000/orang dan Parkir Motor Rp5.000/motor.


Wahhhh dari sini, kita bisa lihat langsung lengkungan Pantai Palangpang, Ciletuh yang super epic. Dengan langit yang memperlihatkan gradiasi warna yang nyaman dilihat, sangat nyaman pastinya berada disini di saat pagi hari yang cuaca masih seger. Kalau siang sih pastinya akan terasa panas banget sepertinya. Maka dari itu, saya memilih pagi hari, agar bisa kita rasakan dengan sejuk. Sambil bersantai, dan mengabadikan moment indah saat berada disini.
Dan setelah itu, saya beranjak bersiap-siap untuk pulang, membereskan barang bawaan saya di penginapan terlebih dahulu dan meninggalkan masa liburan ini dengan kenangan.
Di perjalanan menuju ke penginapan, saya melihat satu air terjun yang juga cantik untuk patut di abadikan, namanya Curug Dogdog, katanya… kata penjaga sekitar. Tiket masuknya hanya Rp5.000/orang. Lokasinya dari jalan pun sudah terlihat.

Selepas saya menikmati beberapa menit di Curug Dogdog. Saya langsung menuju penginapan. Sejenak, saya cari oleh-oleh terlebih dahulu, ya kalau di laut gini sih saya belinya ikan, ikan yang segar buat di bakar di rumah, enak sih kayanya. Tapi ya lebih enak makannya di depan pantai sih sambil menikmati demburan ombak dan si dia *kalau ada, haha…

Cerita perjalanan saya, selesai sampai di sini…
Perjalanan pulang saat itu, disuguhi dengan indahnya pesisir pantai yang indah. Jalan yang bagus, dan pemandangan yang tak kalah keren juga. Dan itu, melengkapi perjalanan kala itu selepas dari pantai ciletuh menuju kota Bandung. Sungguh banyak destinasi di Geopark Ciletuh yang bisa dinikmati.
Daftar Destinasi yang Telah Dikunjungi
Daftar Destinasi yang saya kunjungi selama di Sukabumi 3 Hari 2 Malam:
- Curug Cikaso
- Konservasi Penyu, Ujunge Genteng
- Pantai Ujung Genteng
- Pantai Tenda Biru
- Ocean View
- Spot Instagramble Ujung Genteng
- Bukit Panenjoan
- Curug Sodong
- Curug Cikanteh
- Pantai Palangpang
- Puncak Darma, Ciletuh
- Curug Dogdog
Perkiraan Budget yang dikeluarkan (berdua):
- Rp820.000 (termasuk penginapan, makan, transport, tiket wisata dan oleh-oleh)
Cerita Sebelumnya:
- Perjalanan Awal
- Di hari pertama – Part 1
- Perjalanan masih di hari yang sama – Part 2
- Trip hari kedua